Salah Pilih

Sesaat waktu awal muncul disubya-subya sedemikian rupa. Dipertengahan jalan sudah dicaci kembali oleh pendukungnya. Katanya si bentuk kepedulian pendukungnya, tapi saya pikir itu agak putus asa.

Berapa kali rakyat Indonesia masih salah pilih. Melihat baik sedikit, tidak kita cek lagi seperti apa motivasinya. Kurus lebih Indonesia daripada yang gemuk. Mungkin karena masa lalu kitapun salah pilih pemimpin, pilih yang gemuk dan penuh gizi.

Turun ke rakyat dibilang luar biasa, lha wong itu tugasnya kok. Anti korupsi dibilang keren, lha itu kan kewajiban semua to. Jujur kok hebat, lha kan manusia kudu jujur. Apa yang luar biasa? Apa yang keren? Apa yang hebat?

Saya curiga, ini tidak sampai lima tahun.

Ah, kita lihat saja.


Hilmy Nugraha

@hilmyhilmyx

- sent from my Lenovo Android

0 kata-kata: