Udaranya bersih. Angin bertiup kencang. Mungkin sekitar 80 km/jam. Aku tak tahu ukuran dalam knot. Sore hari nampak begitu anggun. Matahari bersinar malu-malu. Tak terang panas, tak redup dingin. Hangat dan lembut. Pepohonan menari-nari bersama angin. Di depan terlihat horison begitu jelas. Beda antara air dengan langit.
Air dibawah nampak gagah. Membentur-benturkan dirinya ke karang. Karang nampak diam tak peduli. Menikmati bagiannya dari alam. Air biru, bening, di ujung bahkan terlihat hampir sama dengan langit. Ada ombak, saat air bertemu dengan angin kencang. Ada buih, saat ombak bertemu dengan karang. Ada embun, saat buih membias di udara. Ada pelangi kecil, saat embun terbang ke angkasa.
Langit biru. Seperti lukisan sempurna, ada gurat-gurat putih di tengah-tengahnya. Sinar matahari menerobos pelan-pelan disela-selanya. Ada burung, terbang pelan, melawan angin.
Lautan ini luas sekali. Berbatasan langsung dengan Australia, kataku. Sekitar 100 M terlihat pulau karang ditengah-tengah laut. Tembok alami penghancur gelombang.
Jika melihat pantai, maka aku bisa saja menyangka bahwa ini Bali. Meskipun aku belum pernah ke Bali. Pasir putih, cekungan yang indah, pantai yang bersih, batu-batu unik, dan air yang jernih.
Di barat ada tembok-tembok raksasa setinggi puluhan meter berdiri kokoh. Vertikal. Sepertinya memang sudah disiapkan Tuhan untuk pengokoh bentuk. Tebing ini sangat indah dan estetis.
Aku suka melihat pantai dari bukit. Dan ini yang aku lakukan disini. Tempat ini memang bukan tempat wisata. Tidak touristy. Kalau kalian cari dikamus pariwisata, lonely planet, bahkan buku panduan wisata Kebumenpun takkan menemukan tempat ini. Ini hanya Menganti. Tampat Pelelangan Ikan yang indah dan eksotis. Lalu apalagi yang harus dikatakan, bahwa Menganti itu bukan surga?
Ridwan Kamil pernah berkata saat presentasinya, bahwa landscape terbaik yang ada di seluruh dunia itu belum ada apa-apanya dibandingkan yang ada di Indonesia. Setelah ke Menganti, aku beriman dengan perkataan ini.
6 April 2011
08:59
Suara Cintamu - Tompi
Selamat Hari Ulang Tahun, Banyumas!
Ada Surga di Kebumen
ditulis oleh
Hilmy Nugraha
6 April 2011
Labels:
2011,
kebumen,
me,
menganti,
pengalaman,
perjalanan,
surga,
tpi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
11 kata-kata:
belum percaya klo g rasain sendiri, menganti suatu saat entah kpn dy mau ksana ahh
aku pernah, subhanallah deh....:D
menganti i am in love!
*aku...:D
Diaturi rawuh ke kraton gan, pelantikan juru kunci Menganti
bener banget yakin mas!
bener banget yakin mas!
dikasih fotonya dooooong :D
pasti fotonya ga kalah indah dgn deskripsimu yg kata2nya indah ituuu xD
cah bumen: 'bangga punya menganti :D'
terus temukan tempat2 indah lainnya ya..
@dy, maen lah ke kebumen.
@put, oke. cip.
@rizky, haha
@fika, oke.
@ipah, nanti yah, menyusul.
@iftien, hihihi, aku yang promoin.
@nita, siaap!
Posting Komentar