6 bulan ke depan

satu satunya hal yang bisa diprediksi dari kehidupan adalah kehidupan itu tidak dapat diprediksi
(ratatouille)


6 bulan kedepan.


aku memantapkan pilihanku untuk cuti di semester ini. keputusan besar bagi seorang mahasiswa semester akhir macam aku. aku sudah konsultasi ke beberapa dosen terdekatku. dan merekapun serempak untuk menolak keputusanku. tapi aku sudah bulat. meski tak disarankan, aku ambil keputusan nekat ini.

apa dasar?

aku mengulang satu mata kuliah di semester genap. dan sayangnya hanya satu mata kuliah. tidak bisa kuperbaiki di semester ganjil, tidak bisa ujian khusus dan tidak mendapat kompensasi. aku harus mengulang di semester terakhir. paling akhir. ujung kehidupanku di kampus. semester 10. kampusku membatasi mahasiswanya untuk belajar selama 5 tahun. selebihnya DO.

aku kecewa, lebih ke diriku sendiri. karena hanya gara-gara satu mata kuliah aku harus 'memaksimalkan' waktu belajarku di kampus. sudah kutargetkan 4,5 tahun saja. namun gagal. sempat frustasi juga, namun mas arif, guru kehidupanku berkata : pasti ada sesuatu mengapa hilmy harus menjalani kuliah selama 5 tahun. ah, bijaknya, aku bisa menerimanya kini.

dan sekarangpun aku cuti.

apa yang kulakukan selama 6 bulan kedepan?

aku kembali menulis-nulis apa yang bisa kulakukan selama 6 bulan kedepan. nyantri, bisnis (lagi), fosma, kerja, jalan-jalan, merantau, dirumah saja atau cari calon istri. kutulis semua hal yang mungkin bisa kulakukan. kupilih-pilih.

aku memantapkan hati. aku akan memperbanyak semua porsi aktivitasku. aku akan memulai berbisnis kembali, apapun itu. aku akan bekerja (bila mungkin). aku akan rajin ngaji. jalan-jalan kurasa hal yang wajib bagiku, meski hanya budget traveling. fosma akan kuseleseikan hingga akhir masa jabatan. merantau mungkin, tapi banyak tidaknya. dirumah saja? ah, aku ingin keluar rumah. mencari istri? hoho.

aku sudah ikhlas dengan kenyataan bahwa aku harus selesai disemester 10. detik-detik akhir di kampus. aku sudah pasrah dengan apa yang terjadi nanti. tentu aku sudah usaha dengan maksimal dulu. aku sudah menerima.

ya Rabb, kususun lagi petaku. minimal 6 bulan kedepan. jika ini memang caraMu untuk membuat hidupku lebih bermakna, aku ikhlas.

ya Rabb, cip lah!

13 kata-kata:

Unknown mengatakan...

v_v)? cuti ya??

Hilmy Nugraha mengatakan...

hehe, yui!

afi mengatakan...

saranku: jangan sampe DO.

meita kurniasari mengatakan...

\m/
cip ntis'
benar tu kata bapak arif,,

semaranggg'

Hilmy Nugraha mengatakan...

semarang?

megelang aja lah,
wkwkwk

haniemaria mengatakan...

kepastian, adalah ketidakpastian itu sendiri.

have an explore!

Rizky mengatakan...

6 wulan ki sedela, muga2 berbuah memuaskan

melynsalam mengatakan...

ahaaa.. magelang? yg mirip adek sepupu bang? wihi-wihi..
udaaahhh.. merantau ke pare aja, sekalian mencari calon istri. hegeyy..

Hilmy Nugraha mengatakan...

@hani : cip han!
@rizky : yup, benaaaar!
@melyn : hoe? caridi pare? hohoho

meita kurniasari mengatakan...

magelang???
ow..ow..ow...

Hilmy Nugraha mengatakan...

@meta : hehehe *speechless

menjadi ksatria Bontot mengatakan...

jadi kita bisaa mancing bersama sama lagi...

Hilmy Nugraha mengatakan...

@naim : hayuk!