kripton, teman baik saya, terus menerus menyuruhku untuk menikah. tentu saja karena dia sudah menikah, bahkan istrinya sudah hamil 7 bulan sekarang.
beberapa waktu kemarin, dia pulang ke kampung halamannya di banyumas. kutemui dia dengan niat silaturahmi. ah, dia sudah banyak berubah. makin dewasa dan beripikir jauh kedepan. diceritakannya tentang kehidupannya sekarang. sungguh menarik. jauh sekali dengan kripton 5-6 tahun lalu sewaktu masih SMK.
dia terus menyuruhku untuk menyempurnakan separuh agama, menikah. bahkan dia mau mengenalkanku dengan teman adeknya yang mondok di gontor. ah, kamu ini ada - ada saja. aku ni sapa, ilmu ndak banyak mau punya istri orang gontor. malu aku...
di akhir pertemuan, pukul 01.00 pagi, aku pamit.
dan dia mengucapkan kata yang mungkin tak pernah kulupakan hingga kini,
"hill, jangan sampai waktu yang menjawabnya.."
bener krip, mungkin jangan sampai aku pada posisi bukan memilih calonku. tapi pada posisi pasrah dengan calon seadanya karena terlalu lama tidak memilih.
insya Allah, kalau aku sudah siap lahir batin, kutunaikan semua kewajibanku dan sparuh agamaku sebagai seorang muslim.
insya Allah..
thanx of your inspiration, krip!
"hill, jangan sampai waktu yang menjawabnya..."
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
4 kata-kata:
"hill, jangan sampai waktu yang menjawabnya..."
opo di?
menikah kok nunggu disuruh =))
bukan menunggu disuruh,
tapi memang sudah waktunya.
Posting Komentar