"Yang jelas Jalan Sunyi itu membuat mereka merasa sah dan halal untuk melarikan diri dari kewajiban-kewajiban sosial mereka", Saimon menyerbu, "sembunyi daribebrayan, merasa tidak bersalah untuk tidak ikut memperbaiki keadaan masyarakat dan Negaranya yang semakin bobrok. Lantas mereka jadi besar kepala karena merasa sedang menjadi Sufi. Mereka mentertawakan dunia dan harta benda, padahal karena memang miskin dan tidak mampu bekerja. Mereka sinis terhadap politik, kekuasaan atau persaingan untuk sukses, padahal itu karena mereka memang dlu'afa, lemah, tak berdaya…."
(Daur 142)
Hilmy Nugraha
-- sent from My Mi
0 kata-kata:
Posting Komentar