Saya kembali melihat produktivitas tulis teman baik saya, Rizky. Wuih. Salut tenan. Lihat lagi Cak Nun, diusianya yang muda dahulu dia menulis belasan buku. Satu hari bahkan hampir 3-4 essai ia tulis. Kalau ditanya sekarang, alasannya hanyalah untuk bertahan hidup.
Ah, ini seharusnya menjadi alasan yang tetap untuk saya agar tetap menulis. Dan saya mulai lagi menulis. Dimulai dari paragraft-paragraft pendek. Semoga istiqomah.
Hilmy Nugraha
@hilmyhilmyx
3 kata-kata:
Welcome back Hilmy.. Glad to read your story again ^^
Welcome back mas...mari semangat nulis di 2015...
siap!
Posting Komentar