tirakat
Mungkin tirakat yang paling berat itu bukan memindahkan gunung, menyeberangi lautan, ataupun bertapa bertahun-tahun. Bisa jadi tirakat yang paling berat itu adalah tirakat diremehkan orang lain. Ya, dianggap remeh. Bahkan mungkin dianggap tidak ada.
Kecut bagi manusia, yang masih mennginginkan eksistensi diri menempel erat pada hidupnya untuk melakukan tirakat ini. Ketika manusia melakukan sebuah tindakan besar, tapi malah diremehkan oleh orang banyak. Ketika manusia melakukan perubahan-perubahan mendasar, tapi malah dianggap tidak ada. Ketika manusia melakukan hal-hal yang nyata-nyata membuat kehidupan di bumi menjadi lebih baik, tapi dianggap tidak melakukan apa-apa.
Kalau benar ini sebuah tirakat, yang dengan jalan ini, Tuhan memberikan apa yang kita tujukan, maka ikhlaslah. Ikhlaslah.
Tak ada yang lebih besar, daripada sebuah keikhlasan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 kata-kata:
kayak aku pernah nulis? waha, kita sepemikiran sob, tos dulu..
Posting Komentar